Halo sobat wahanarupa, kali ini akan membahas tentang dua jenis mesin yang sudah digunakan pada umumnya mobil. Mesin tersebut yaitu mesin Bensin dan mesin diesel, lantas apa perbedaan dari kedua mesin tersebut? Perbedaan Mesin Diesel dan Bensin ini yaitu terdapat bahan bakar, dimana mesin bensin menggunakan bahan bakar bensin dan kalau mesin diesel menggunakan bahan bakar solar.
Namun, tidak hanya terdapat dari bahan bakar saja yang menjari Perbedaan Mesin Diesel dan Bensin. Lantas apa saja yang cukup spesifik untuk perbedaan dari kedua mesin tersebut?
Isi Artikel
Perbedaan Mesin Diesel dan Bensin
Sistem pengapian
Perlu anda ketahui bahwa mesin bensin menggunakan busi untuk pemantik api. Dimana terdapat skema sebuah rangkaian sistem pengapian yang telah digunakan untuk meningkatkan sebuah tegangan aki dari 12V sampai 20KV. Pada listrik tegangan tinggi akan berubah ke sebuah percikan api oleh busi pada saat timming yang pas.
Sedangkan untuk mesin diesel telah menggunakan Self ignition atau bisa juga disebut dengan mesin yang mampu melakukan pembakaran dengan sendirinya. Kok bisa begitu? Karena rasio kompresi mesin diesel yang tinggi melebihi rasio kompresi mesin bensin.
Langkah Kompresi
Perbedaan Mesin Diesel dan Bensin untuk langkah kompresi ini dimana terdapat pada mesin bensin ada dua materi yang dikompresi yaitu udara dan bensin. Sedangkan untuk mesin diesel hanya udara saja yang dikompresi.
Keiritan Bahan Bakar
Mesin diesel memiliki siklus pemakaian bahan bakar lebih irit dibandingkan bensin. Kenapa? Karena air fuel ratio mesin diesel sekitar 22:1 atau 22 molekun udara banding satu molekul solar. Sedangkan mesin bensin memiliki AFR 14:1.
Emisi yang Dihasilkan
Selain berbeda dari proses pembakarannya ada juga beda dari emisinya. Emisi telah dihasilkan setiap proses pembakaran dimanapun tempatnya. Mesin memiliki proses pembahakan dengan menghasilkan emisi gas yang akan dikeluarkan melalui knalpot.
Mesin bensin telah menimbulkan emisi yang berupa gas NOx. Dimana gas yang tergolong asam ini memang kurang baik dan kurang ramah lingkungan serta sebuah factor utama pemicu hujan asam. Sedangkan untuk mesin diesel yang memiliki hasil emisi berwujud diesel particulate matter gas yang telah diwujudkan asap hitam yang keluar dari knalpot mobil tersebut. Ketahuilah bahwa gas ini juga sangat beerbahaya namun pada mesin diesel dilengkapi dengan DPF dan EGR jadi asap yang dihasilkan tidak terlalu gelap.
Performa Mesin
Pembeli mobil baru maupun bekas sangat penting untuk mengetahui performa mobil dan menjadi peretimbangan. Semakin tinggi kapasitas mesin maka semakin tinggi pula perform,a yang telah dimiliki mobil tersebut.
Mesin bensin yang telah dikenal dengan kecepatannya mesin ini mampu bekerja mencapai 80.000 RPM jadi kecepatan kendaraan bisa tembus ratusan kilometer per jam. Sedangkan untuk mesin diesel mengandalkan kekuatannya, dimana mesin diesel memiliki top RPM yang cukupo rendah kemungkinan sekitar 5.000 – 6.000 RPM saja namun torsinya lebih bagus dibandingkan mesin bensi.
Itulah beberapa Perbedaan Mesin Diesel dan Bensin yang harus anda ketahui dan pelajari jika ingin membeli mobil baru atau bekas. Keunggulan dari kedua mesin itu yaitu mesin Diesel yang lebih unggul karena memiliki keiritan dan kekuatan yang cukup maksimal dibandingkan mesin bensin.